Syukuran Majlis Ihram Riau Tahap 3 : 10 Jamaah Menuntaskan Amalan 100.000 Surah Al-Ikhlas. “Barangsiapa membaca Qul Huwa Allahu Ahad (Surah Al-Ikhlas), maka seakan-akan ia membaca sepertiga Al-Qur'an.” (HR. Bukhari). Dengan penuh rasa syukur dan haru, Majlis Ihram Riau mengadakan acara syukuran atas selesainya amalan khusus yang dilaksanakan oleh sepuluh orang jamaah dan masih menyusul beberapa jamaah lainnya. Mereka telah menyelesaikan pembacaan Surah al-Ikhlas sebanyak 100.000 kali sebagai bentuk taqarrub (pendekatan diri) kepada Allah Ta'ala secara beransur-ansur hingga sampai hitungan 100.000.
Motivasi Amalan: Mencari Reda dan Kedekatan Ilahi
Majlis Ihram Riau sejak awal berdiri telah mengusung semangat mujahadah dan pengamalan wirid-wirid yang bertujuan untuk mendidik hati dan memperhalus jiwa. Amalan Surah al-Ikhlas dipilih karena memiliki kedudukan yang agung dalam Islam. Dalam sebuah hadits, Rasulullah ﷺ bersabda bahwa Surah ini setara dengan sepertiga Al-Qur'an. Membacanya secara istiqamah menjadi jalan untuk menguatkan tauhid dan menanamkan cinta kepada Allah Yang Maha Esa.
Pembacaan 100.000 kali ini bukan sekadar angka, namun sebuah latihan kesabaran, konsistensi, dan keikhlasan dalam beramal. Ini juga menjadi simbol perjuangan ruhani dalam menapaki jalan menuju ma'rifatullah.
Fadhilah Surah Al-Ikhlas
Banyak riwayat shahih maupun atsar ulama salaf yang menyebutkan keutamaan luar biasa dari Surah al-Ikhlas, di antaranya:
Mengundang Cinta Allah ; Rasulullah ﷺ bersabda kepada seorang sahabat yang gemar membaca al-Ikhlas: “Cintamu kepada surat itu telah memasukkanmu ke dalam surga.” (HR. Bukhari
Benteng dari Keburukan ; Surah ini termasuk dalam rangkaian ayat ruqyah dan perlindungan. Membacanya secara rutin dapat menjadi pelindung dari gangguan jin dan sihir.
Melapangkan Rezeki dan Hati ; Sebagaimana pengalaman para salihin, pembacaan al-Ikhlas secara rutin dan banyak akan membuka pintu-pintu keberkahan dan kemudahan dalam hidup.
Syukuran sebagai Wujud Tawadhu dan Kebersamaan
Acara syukuran ini bukan hanya sebagai bentuk perayaan pencapaian, namun lebih dari itu: sebagai ungkapan syukur atas taufiq dari Allah Ta'ala yang telah memberi kekuatan kepada para jamaah. Dalam suasana yang khidmat dan penuh kekeluargaan, dzikir bersama, tausiyah, dan doa bersama menjadi bagian dari acara inti. Kehadiran sesama anggota majlis memperkuat ukhuwah dan semangat untuk terus istiqamah dalam beribadah.
Penutup: Menjadi Teladan dan Pemicu Semangat
Amalan ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi jamaah lain untuk turut serta dalam mujahadah wirid yang telah menjadi ciri khas Majlis Ihram Riau. Semoga Allah menerima amal ini, menjadikannya pemberat di mizan (timbangan amal) mereka, dan menjadi jalan menuju kedekatan dengan-Nya."Sesungguhnya Allah tidak akan menyia-nyiakan amal orang-orang yang berbuat baik." (QS. At-Taubah: 120).
0 Komentar